Welcome to Faiqa's Music World

Saturday, September 24, 2011

Teori Dasar Musik

1.Not Balok
Not adalah simbol yang dipakai dalam musik untuk menentukan suara dengan ketinggian, frekuensi serta kecepatan tertentu.
Not ada dua yaitu not balok (not yang ditulis dalam bentuk bulatan-bulatan yang disusun pada garis paranada).
dan not angka (not yang ditulis dengan menggunakan angka dengan tanda-tanda tertentu)
2.Kunci
Kunci dalam musik ada 3 yaitu kunci G F dan C :
dibaca dari kiri :kunci G,F,C alto,C tenor.
kunci G, disebut TREBLE clef
kunci F, disebut BASS clef.

3.Staff (garis pranada)
a.pengetiannya 
staff (garis paranada) ialah sebuah gambar yg terdiri dari 5 garis dan 4 spasi...yg berfungsi untuk meletakkan dan menuliskan not balok beserta simbol2 didalamnya dan berguna sebagai patokan dalam membaca partitur.

 b.bagian dan letak penulisan pada staff
Sebuah kunci (clef) di letakkan di bagian depan sebuah staff, setelah itu baru tanda waktu (time signature).
Setiap ruas dalam sangkar nada di pisahkan oleh garis birama (barline) dan diakhiri dengan garis birama selesai (final barline). Jarak dari garis birama ke garis birama selanjutnya disebut dengan satu birama.

Tanda waktu di tulis dalam bentuk pecahan seperti 2/4, 3/4. 4/4, dan sebagainya....
angka di atas menunjukkan banyaknya ketukan dalam tiap birama dan
angka di bawah menunjukkan not yang mewakili tiap ketukan tersebut.
Tanda waktu 2/4 berarti terdapat 2 ketuk disetiap birama dan setiap ketuk adalah not 1/4.
Untuk lebih jelasnya lihat gambar ini :
 4.Tangga nada (scale) 
pengertian scale yang sederhana ialah satu set atau sekumpulan not yang diatur sedemikian rupa dengan aturan yang baku sehingga memberikan nuansa atau karakter tertentu dalam musik. Aturan baku tersebut berupa interval atau jarak antara satu not dengan not yang lain, aturan tentang nada awal dan nada final, dan lain-lain. Ada berbagai macam tangga nada di dalam musik, masing-masing memiliki aturan baku sebagai ciri yang membedakan antara tangga nada yang satu dengan tangga nada yang lain.

Thursday, September 22, 2011

MUSIC... Do Re Mi Fa Sol La Si Do!

Musik adalah bunyi yang diterima oleh individu dan berbeda-beda berdasarkan sejarah, lokasi, budaya dan selera seseorang. Definisi sejati tentang musik juga bermacam-macam:

Bunyi yang dianggap enak oleh pendengarnya
Segala bunyi yang dihasilkan secara sengaja oleh seseorang atau kumpulan dan disajikan sebagai musik
Beberapa orang menganggap musik tidak berwujud sama sekali.
Musik menurut Aristoteles mempunyai kemampuan mendamaikan hati yang gundah, mempunyai terapi rekreatif dan menumbuhkan jiwa patriotisme.unsur-unsur musik adalah :

1. Nada
Suara dapat dibagi-bagi ke dalam nada yang memiliki tinggi nada atau tala tertentu menurut frekuensinya ataupun menurut jarak relatif tinggi nada tersebut terhadap tinggi nada patokan. Perbedaan tala antara dua nada disebut sebagai interval. Nada dapat diatur dalam tangga nada yang berbeda-beda. Tangga nada yang paling lazim adalah tangga nada mayor, tangga nada minor, dan tangga nada pentatonik. Nada dasar suatu karya musik menentukan frekuensi tiap nada dalam karya tersebut.

2. Ritme
Ritme adalah pengaturan bunyi dalam waktu. Birama merupakan pembagian kelompok ketukan dalam waktu. Tanda birama menunjukkan jumlah ketukan dalam birama dan not mana yang dihitung dan dianggap sebagai satu ketukan. Nada-nada tertentu dapat diaksentuasi dengan pemberian tekanan (dan pembedaan durasi).

3. Notasi
Notasi musik merupakan penggambaran tertulis atas musik. Dalam notasi balok, tinggi nada digambarkan secara vertikal sedangkan waktu (ritme) digambarkan secara horisontal. Kedua unsur tersebut membentuk paranada, di samping petunjuk-petunjuk nada dasar, tempo, dinamika, dan sebagainya.

4. Melodi
Melodi adalah serangkaian nada dalam waktu. Rangkaian tersebut dapat dibunyikan sendirian, yaitu tanpa iringan, atau dapat merupakan bagian dari rangkaian akord dalam waktu (biasanya merupakan rangkaian nada tertinggi dalam akord-akord tersebut).

5. Harmoni
Harmoni secara umum dapat dikatakan sebagai kejadian dua atau lebih nada dengan tinggi berbeda dibunyikan bersamaan, walaupun harmoni juga dapat terjadi bila nada-nada tersebut dibunyikan berurutan (seperti dalam arpeggio). Harmoni yang terdiri dari tiga atau lebih nada yang dibunyikan bersamaan biasanya disebut akord.